Gaya
A. Besaran Gaya
Gaya adalah tarikan atau dorongan, dalam sains gaya di definisikan sebagai suatu tarikan atau dorongan
pengaruh gaya pada benda antara lain sebagai
berikut:
a. Menyebabkan perubahan kecepatan gerak benda
b. Menyebabkan benda diam menjadi bergerak dan sebaliknya
c. Mengubah arah gerak benda
d. Mengubah bentuk suatu benda
Gaya Terdiri atas gaya sentuh dan gaya tak sentuh
1. Gaya Sentuh
gaya sentuh adalah gaya yang bekerja pada suatu benda dengan melalui
sentuhan pada permukaan benda tersebut, contoh gaya sentuh adalah:
-anak yang menendang bola
-anak yang mendorong meja
pemain basket yang melempar bola
2. Gaya tak Sentuh
gaya tak sentuh adalah gaya yang bekerjapada benda tanpa menyentuh benda tersebut
contoh gaya tak sentuh:
-buah yang jatuh dari pohonya
-besi yang ditarik magnet
Gaya dapat diukur dengan Neraca Pegas atau Dinamometer. Satuan gaya dalam SI adalah
Newton disingkat (N). Satuan ini diambil dari nama salah satu tokoh fisika "Sir Isaac Newton".
Satuan yang sering dipakai selain newton adalah dyne, 1 dyne setara dengan 100.000dyne.
Dalam Fisika gaya termasuk besaran vektor, artinya gaya adalah suatu besaran yang memiliki besar dan juga arah.
HUKUM NEWTON
pada tahun 1687, Sir Isaac Newton ilmuan fisika itu berhasil menemukan hubungan antara gaya dengan gerak. dari hasil pengamatan dan eksperimenya yang dikenal dengan Hukum Newton I, Hukum Newton II, dan Hukum Newton III.
Hukum Newton 1 ( I )
sebuah benda terus dalam keadaan diam atau terus bergerak dengan kelajuan tetap, kecuali
jika ada gaya luar yang memaksa benda tersebut mengubah keadaanya
Hukum Newton 2 ( II )
percepatan yang dihasilkan oleh resultan gaya yang bekerja pada suatu benda berbanding lurus
dengan resultan gaya dan berbanding terbalik dengan massa benda
Hukum Newton 3 ( III )
Seseorang yang memberikan gaya pada benda ( gaya aksi ), seseorang tersebut juga akan mendapat
gaya yang sama besar, tetapi arahnya berlawanan ( Gaya reaksi ) dengan gaya yang orang tersebut berikan
BACA JUGA ARTIKEL BERIKUT