Pengertian Adaptasi Fisiologi Beserta Contohnya

Adaptasi Fisiologi

Adaptasi fisiologi adalah adaptasi makhluk hidup terhadap

lingkungannya berupa sifat dan fungsi organ tubuh, oleh karena

itu adaptasi ini tidak begitu nampak.

Oksigen adalah gas yang sangat diperlukan makhluk hidup

dalam proses pernapasan. Oleh karena itu perubahan kadar oksigen

pada lingkungan dapat memicu makhluk hidup untuk melakukan

adaptasi. hal ini bisa terjadi di tempat tempat yang tinggi, seperti

pegunungan, daataran tinggi dan sebagainya. Pada prinsipnya

semakin tinggi suatu tempat maka makin rendah kadar oksigennya.

Karena itu tubuh beradaptasi dengan cara meningkatkan jumlah eritrisit

atau sel darah merah. Dengan itu maka pengikatan oksigen didalam alat

pernapasan dapat berjalan lebih efektif.

Adaptasi pada sistem pencernaan dibutuhkan karena setiap

makhluk hidup memiliki makanan yang berbeda. Seperti pada

hewan herbivora yang memiliki saluran pencernaan yang panjang

dan menghasilkan enzim slulase. Enzim selulase dapat membantu

hewan herbivora dalam mencerna tumbuhan. Adaptasi pada sistem

pencernaan juga terjadi pada cacing kapal, hal ini dikarenakan cacing

kapal yang gemar memakan kayu pada galangan kapal.

Adaptasi Fisiologi pada Hewan herbivora

Adaptasi ini biasanya dilakukan oleh hewan air. Bumi memiliki

dua jenis perairan yaitu perairan air asin dan air tawar. Dan keduannya

memiliki kadar garam yang berbeda. Hewan yang hidup di perairan asin

menyesuaikan tubuhnya dengan cara banyak minum dan sedikit mengeluarkan

urine. Hal itu bertujuan untuk menjaga kadar cairan pada sel-sel tubuhnya.

Sedangkan garam yang terlarut pada air yang dicerna akan dikeluarkan secara

aktif melalui insang. Pada hewan air tawar, hewan tersebut akan menyesuakain

diri dengan cara sedikit minum dan banyak mengeluarkan urine. Hal ini

bertujuan untuk meyeimbangkan kadar cairan pada tubuh hewan tersebut.